Pengertian Cloud Server dan Fungsinya

Pengertian Cloud Server

Cloud server, bisa di sebut juga sebagai server awan sebenarnya teknologi ini sudah muncul sejak tahun 2000 seiring berkembangnya jaman cloud server telah berkembang teknologinya untuk di manfaatkan sebagai penyimpanan data secara real time. Cloud server dapat menampung berbagai macam file mulai video, gambar, dokumen text, file musik dan berbagai macam jenis file yang lain. Data yang telah tersimpan dalam cloud server akan di simpan di berbagai negara belahan dunia secara terpusat. JAdi jangan khawatir kita kehilangan data akibat server down hal inilah yang menjadi keunggulan dari cloud server.

Cara kerja cloud server (Server Awan) sebenarnya sangat sederhana karena menggunakan jaringan internet untuk berkomunikasi antar satu server dengan server yang lain begitupun untuk terkoneksi dengan client. Cloud Server bisa menghubungkan antar perangkat komputer dengan suatu jaringan yang berbasis internet. Jika kita menyimpan file atau data tidak membutuhkan lagi flasdisk namun data yang kita simpan kita upload ke dalam server cloud melalui jaringan internet.
Penerapan Cloud Computing telah di pergunakan oleh beberapa perusahaan IT dunia seperti Google dengan aplikasi Google Drive,  Microsoft melalui sistem operasi nya yang berbasis Cloud Computing dan masih banyak lagi di pergunakan oleh perusahaan nasional maupun skala international.

Kelebihan dari Cloud Server

1. Tidak perlu menggunakan media penyimpanan untuk server khusus
Ketika kita ingin menyimpan file tidak perlu menggunakan flasdisk atau hardisk cukup kita upload ke dalam server cloud. Tanpa kawatir kehilangan data akibat fladisk dan hardisk rusak, penyimpanan cloud selalui flexibel dimanapun anda mengakses server cloud.

2. Biaya lebih efisien
Dengan menggunakan cloud server biaya yang di keluarkan akan lebih sedikit, dari pada kita membeli perangkat server penyimpanan yang mahal. Cukup menggunakan cloud server untuk menyimpan data kita

3. Kapasitas yang tidak terbatas
Ukuran penyimpanan cloud server sanggup mencapai 2 TB data hal tersebut menunjukkan penyimpanan dengan perangkat keras seperti flasdisk memiliki kapasitas yang terbatas.

4. Kehilangan data sangat minim
Menggunakan cloud server akan meminimalisir kehilangan data sehingga data kita akan lebih aman jika di simpan menggunakan cloud server, karena data yang kita simpan secara otomatis ter back up ke cloud server yang lain.

Kelemahan Cloud Server

1. Koneksi internet harus stabil

Cloud Server sangat tergantung pada koneksi internet, adat akan berhasil tersimpan jika jaringan internet stabil dan menggunakan bandwidth yang besar. Jika data yang kita upload atau seimpan ke dalam Cloud Server berukuran besar maka membutuhkan waktu yang lumayan lama jika koenksi internet tidak atabil.

2. Berpotensi pencurian data
Sistem keamanan Cloud Server menggunakan User dan Password, jika user tersebut di ketaui oleh orang lain maka dengan mudah orang lain dapat mencuri data kita.

3. Jika Trafik server tinggi data akan susah di akses

Pengguna Cloud mungkin bisa mencapai jutaan pengguna, maka trafik server juga akan tinggi dan mengakibatkan down jika tidak mampu menampung trafik tersebut, dan ini bisa menyebabkan server down dan data menjadi sulit untuk di akses.

Sampai disini penjelasan tentang cloud server, sehingga dapat anda pergunakan sebagai referensi kapan saatnya menggunakan cloud server pastikan di sesuaikan dengan kebutuhan anda.