E-Mail atau biasa disebut elektronik mail dalam penyebutan bahasa indonesia disebut surel merupakan hal tidak asing lagi di telinga kita semua aplikasi internet pastinya sekarang sudah terhubung melalui email, mau aktifin smartphone yang baru di beli harus memakai email, ini tidak kita bayangkan sebelumnya mungkin di tahun 2000 an saat telepon genggam yang lagi booming.
Sejarah email di mulai 50 tahun yang lalu, mungkin orang beranggapan bahwa mungkin tidak mengirim surat secara cepat langsung di terima oleh si penerima.
Email telah mengubah cara semua orang untuk berkomunikasi berkirim file dokumen yang sangat penting dengan fitur enkripsi sehingga tidak akan bisa di baca oelh orang lain kecuali oleh si penerima.
Email tidak hanya bisa mengirim dokumen saja, kemampuan mengirim file multimedia, seperti foto, file penting lannya telah membuat email menjadi aplikasi yang paling populer.
Sejarah di Buatnya Email
Di mulai setelah krisis rudal di Kuba pada tahun 1962, Pentagon membentuk suatu badan penelitian yang di sebut ARPANET untuk perancangan jaringan dengan tujuan untuk menahan serangan nuklir.
ARPANET di kenal sebagai (Advanced Research Projects Agency Network) namun evolusi email jauh di buat sebelum ARPANET. Pada tahun 1965 Massachusetts Institute of Technology (MIT) adalah yang pertama mempresentasikan penggunaan sistem email, yang dikenal dengan MAILBOX.
Email tercipta sebelum era internet muncul di gunakan untuk mengirimkan pesan ke pengguna yang berbeda pada komputer yang sama. Pada tahun 1971, Ray Tomlinson, mantan mahasiswa MIT bekerja pada sistem operasi TENEX untuk BBN technologies, sebagai kontraktor ARPANET.
Penggunaan email local SNDMSG, Ray Tomlinson menciptakan aplikasi email pertama ke tika menambahkan sebuah program yang di sebut CPYNET ke program SNDMSG. dengan pengembangan tersebut email mampu menyalin file melalui jaringan dan dia melakukan ujicoba dengan mengirimkan email pertama ke teman temannya.
Pesan pertama yang dikirimkan tersebut adalah QWERTYUIOP merupakan baris pertama seluruh karakter QWERTY pada keyboard.
Email terus mengalami perkembangan RayTomlinson memilih simbol ‘@’ untuk memberikan standar pengalamatan “user@host”, yang digunakan hingga kini. Inilah sebabnya mengapa Tomlinson disebut ‘bapak email’.
Pada tahun 1974, email dalam bentuk yang ditingkatkan telah digunakan oleh militer AS sebagai kelanjutan dari ARPANET. Pada tahun 1975, mulai diperkenalkan akun email yang dilengkapi password sehingga hanya bisa di buka oleh pemiliknya.
Folder terpisah juga diciptakan seperti tujuan: inbox untuk pesan masuk, outbox untuk pesan keluar. Tahun 1976 merupakan tahun bersejarah dalam upaya pemasaran email. Layanan dalam paket komersial mulai ditawarkan dengan biaya per menit untuk para pengguna layanan ini.
Sehingga menyebabkan membaca email bisa secara offline, yang berarti pengguna dapat mengunduh email ke komputer pribadi dan kemudian membacanya tanpa dikenai biaya.
Kebutuhan untuk protocol juga semakin mendesak, dan pada tahun 1972, file transfer protocol (FTP) digunakan untuk mengirim pesan email. Sistem FTP ini mengharuskan diciptakannya pesan khusus untuk setiap penerima untuk kemudian dikirim sehingga mengakibatkan cepat habisnya memori.
Sehingga di ciptakannya protokol SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) yang lebih efisien sekitar awal tahun 1980, merupakan standart protokol untuk email.
Namun, versi awal SMTP gagal mengontrol kasus pemalsuan dan itu terbukti menjadi sebuah protokol yang tidak handal dalam verifikasi keaslian pengguna.
Jika SMTP digunakan untuk mengirim pesan, POP3 (post office protocol Version 3) adalah standar untuk menerima email. Protokol ini digunakan oleh klien untuk mengambil pesan dari server mail.
Sejarah Spam
Saat menggunakan email pasti kita mengenali adanya email spam atau bulk mail. Kurang lebih 85% email yang dikirim di seluruh dunia adalah spam, sangat penting untuk mengetahui latar belakang spam.
Kebanyakan dari kita berpikir spam adalah fenomena baru, tetapi Anda akan terkejut mengetahui spam paling awal mulai dikirim pada 3 Mei 1978, oleh karyawan DEC (Digital Equipment Corporation) menggunakan aplikasi SNDMSG.
Si karyawan mengirim proposal pemasaran untuk hampir 400 pengguna ARPANET, namun pesan itu hanya diterima oleh 320 alamat. Nah itulah sejarah tentang email dan spam, semoga dapat menambah pengetahuan kita, Semoga berguna.
0 Comments