Multiple SSID salah satu fitur yang ada pada mikrotik di gunakan untuk distribusi akses jaringan dengan menggunakan wireless. Dengan memakai multi SSID sebuah perangkat WLAN dapat memberikan SSID lebih dari satu dengan layanan service yang berbeda pula dengan menggunakan satu interface Wlan.
Fitur ini sering di pakai di kantor, kampus, sekolah untuk memenuhi kebutuhan jaringan di dalam organisasi tersebut. Kita akan coba membuat sebuah topologi dengan menggunakan 2 SSID menggunakan fitur multiple SSID pada sebuah cafe.
Misalnya:
1. SSID=Karyawan memakai service DHCP ,untuk karyawan
2. SSID=CAFE memakai service hotspot untuk pelanggan yang datang
untu,k setingan mikrotik kita menggunakan fitur Virtual akses Point, dalam ujicoba kali ini menggunakan RB951-2n yang memiliki satu interface wireless.
1. Langkah pertama adalah konfigurasi dasar pastiken routerboard sudah terhubung ke jaringan internet, disini menggunakan indihome.
2. Melakukan konfigurasi wireless interface fisik dengan SSID karyawan
3. Kita aktifkan security profile agar lebih aman
4. Isikan IP Address pada interface wlan1 karyawan menggunakan alamat network 10.10.10.0/24.
5. Aktifkan service DHCP Server pada wlan1.
6. Konfigurasi Virtual AP (VAP) yang akan digunakan sebagai AP dengan SSID= CAFE
7. Berikan nama interface Wlan2 untuk Wireless virtual
8. Isikan nama SSID=CAFE
9.Pengaturan VirtualAP seperti Mode, Band, Frekuensi dan Nstreme mengikuti master interface dan tidak bisa dirubah.
10. Setting IP Address pada VirtualAP
11. Aktifkan Hotspot Server pada interface VirtualAP (Wlan2), sesuai konfigurasi awal
12. Virtual AP bisa diaktifkan jika master interface nya berfungsi sebagai AP (mode=ap-bridge).
Dengan settingan seperti di atas, coba anda scan wifi dari laptop atau smartphone, akan muncul 2 Nama SSID yang berbeda dan berbeda pula service yang di berikan.
Tags
mikrotik