Karena dengan menggunakan metode simple queue ini kita tidak perlu membuat mangle terlebih dahulu sehingga Anda bisa langsung membatasi bandwidth pengguna berdasarkan IP address dan Subnet.
Kali ini kita akan membuat simple queue dengan menggunakan script sehingga ketika script yang di buat di jalankan maka akan terbentuk simple queue secara otomatis. Cara ini lebih mudah di lakukan untuk membatasi jumlah limit bandwidth client yang cukup banyak berdasarkan rang IP dari DHCP server.
Scrip Otomatis Simple Queue Mikrotik
Untuk membuaut script simple queue secara otomatis, dengan scrip cukp mudah pertama login terlebih dahulu ke router dengan menggunakan winbox, lalu klik menu System --> Script pada Tab Script klik --> + untuk membuat scrip baru.
Lalu copy paste script di bawah ini.
:for x from 2 to 254 do={/queue simple add name="queue-$x" max-limit=2M/2M target="192.168.1.$x"}
Kemudian klik apply dan ok untuk menyimpan, untuk menjalankan buka kembali lalu klik tombol Run Script. Sebelum di jalankan script ini harus di simpan terlebih dahulu, jika langsung klik Run Script maka script tidak akan berjalan.
1. for x : Digunakan untuk menandai IP Address
2. from 2 to 254 : Digunakan untuk generate IP 192.168.1.2 sd 192.168.1.254
3. queue-$x : Untuk penamaan variabel masing masing IP yang dilimitasi, x menunjukkan variabel IP yang digunakan
4. max-limit=2M/2M : Jumlalh bandwidth upload dan download alokasi masing masing IP Address
5. target="192.168.1.$x" : Di isi oleh ip network yang di limit
Misalkan saya ingin melimit ip network 192.168.200.0/24 untuk range IP 192.168.200.2 sd 192.168.200.254 dengan alokasi bandwidth per IP upload 3 Mbps / download 3 Mbps maka script yang digunakan seperti ini.
:for x from 2 to 254 do={/queue simple add name="queue-$x" max-limit=3M/3M target="192.168.200.$x"}
Tags
mikrotik